WELCOME.....WELCOME....!!! #injekkeset, sista and brada sekarang anda berada dalam zona aman milik ANGGI, Jangan sungkan-sungkan anggap saja rumah sendiri *nah loh. dan JANGAN LUPA BERKUNJUNG KEMBALI..^^v

Rabu, 19 Desember 2012

#menjadikanmu sekian


Mengutuk diriku sendiri.
Membagi-bagi ketakutan di setiap bagiannya.
Membalut dengan keseluruhan kebodohan.

Dengar, Aku sudah menyiapkan kematianku sendiri.
Menata skenario untuk kehilanganmu.
Mundur, berlari, pulang...
Meluruhkanmu, menitipkanmu pada awan, mencari matahari yang lebih terang...

Aku sudah bersiap mengubur maha mimpiku, kita.
Menjadikannya tiada.
Melihat kau memiliki mimpi terbaik, tanpaku.
Mendengarkan kabar tentangmu hanya dari hujan, tanpa perlawanan.

Bahkan, aku sudah berkemas...
Membungkus rapi bunga-bunga peninggalanmu.
Pun kata per kata yang meronakan hari-hari tak terhingga...

Tapi...

Terimakasih, untuk menjadikanku yang ke-‘sekian’.
Pun, aku.

PS : thank to @nungkywijayanti makasih ya adek udah mau membuatkan walaupun dengan sedikit paksaan hue...he....he.... *evil laugh* You made ​​this poem is very touching.

Senin, 26 November 2012

#kedamaian itu adalah pagi

menelisik pagi......
Pagi adalah masa awal sebuah hari, dalam kebudayaan Indonesia pagi adalah masa mulai dari tengah malam hingga sekitar pukul 10.00. Pagi adalah kata yang mengawali, mendahului siang dan malam hari.

Dalam kebudayaan Eropa dan Amerika, pagi dimulai dari awal subuh hingga tengah hari. Ada juga yang berpendapat dari tengah malam hingga tengah hari. Dalam kebudayaan yang mengenal siklus waktu 12 jam, periode dari tengah malam hingga tengah hari ini disebut sebagai Ante meridiem AM, a.m, atau am

Dan pagi ini adalah milik saya #titik.....
entah dihitung dari mana.....
tapi saya lebih suka dimulai dari subuh !!

Pagi, sejumput kamera, sepeda dan kesendirian. Yah, perpaduan ini lah sebuah kedamaian. Menenangkan jiwa yang kian rapuh oleh kikisan hati yang melarut dalam bejana kesedihan selama dua puluh lima hari belakangan. Kedamaian yang khusus berlaku bagi saya untuk detik ini dan untuk saat ini. Entah besok, saya tak mau menduga-duga apalagi berprasangka. SUDAH habis prasangka saya untuk kemarin, kemarin, dan kemarinnya lagi.







pagi, potret, kamera, foto. Tak dibutuhkan banyak kata, hanya cukup membaui udara, meletakkan segenggam hati pada sekotak barang berlensa, mengamati lalu membidik. Seketika semua yang terlihat terdiam. ABADI. Saya berharap hari ini berlalu tanpa hampa, tidak kosong, tapi bernyawa. Yah, ini adalah  kedamaian poin kedua saya.


































Saya tahu, pagi yang mengisahkan kesedihan dari sebuah kesunyian. Pagi yang menyingkap kebutaan hari mengisahkan awal cerita. Lalu, pagi yang mengibaskan kerinduannya kepada saya. Pagi yang tegar menantang matahari dalam peraduannya. Dan tentunya pagi itu semua adalah milik saya. Pagi yang mendaimaikan.

Pagi yang selalu menginspirasi.....


































At least once every single day
I wonder if it is passion alone  that keeps 
my lungs filling,
my heart beating, 
my eyes watering, 
and my feet dragging themselves 
from the sheets
every single morning

PS :selamat pagi teruntuk kamu, ya kamu yang telah memberi warna hari yang singkat ini, dan untuk kamu juga yang telah melukai hari-hari panjang saya....

Minggu, 11 November 2012

#waktu terlepas berkali-kali

Waktu terlepas berkali-kali dalam dekapku

gelisah membawa senja yang jauh

Sebagaimana malam terlepas dari bulanku

siang terlepas dari matahariku

hmmm,

Kota yang jauh, entah dari sudut mana ia dalam tubuhku

dengan seribu derap berteratap

Kami akan terus berlari,

memutar jarum matahari

Membuka jalan lain ke benua lain

Minggu, 21 Oktober 2012

#Jika suatu saat ada yang bertanya, kenapa aku menyukaimu



"Cinta itu sejatinya seperti apa ?..."

***

jika sampai sekarang aku tidak bisa menterjemahkan, tidak bisa bersenyawa dan hanya bisa menuliskannya. Apa yang harus aku lakukan?. dan Tuhan hanya memberiku isyarat dalam selembar kertas kosong tidak lebih;

Aku mencintaimu seperti ini, kadang menggebu-gebu dan sering sambil lalu. Tapi percayalah rasakanlah dengan hatimu

bahkan gravitasi tak mampu dipertanggung jawabkan untuk seseorang yang sedang jatuh cinta.


Ada saat-saat dimana kau berlari jauh dan sekeras apapun  mencoba sayangnya tetap tertinggal

Tidak akan ku genggam erat-erat untuk membuatmu tertahan barang sejenak. Kau tau hakekat cinta adalah melepaskan. Jika memang itu cinta, sejatinya ia akan kembali. Bodohnya aku percaya !

mencintaimu, seperti permainan tarik tambang dan meletakkan kelereng di atas sendok dalam satu waktu di bulan Agustus.

Sederhana. jikapun kelereng itu terjatuh, aku akan tersenyum untukmu

bukan soal seberapa banyak si A membuatnya  terluka dan seberapa sedikit si B dibuat bahagia. aku tak mau pandai menghitung

Hatimu itu kan punya kamu. Jadi kalau tersakiti, kenapa orang lain yang harus disalahkan? Mungkin kamunya yang belum bisa menjaganya.

Aku tidak suka menuntut!

Sampai kapan akan menggapai hati yang bahkan tidak ingin merengkuhmu? Hey, Mencintai bukan tentang mengasihani tapi mengasihi. Dewasalah.

Tidak sedang menjumlah kelebihan yang bisa kutemukan padamu, tapi lebih menyoalkan seberapa banyak kelemahanku yang bisa kau lengkapi

Aku percaya :Cinta yang baik selalu memberi tanpa diminta, selalu meluangkan tanpa disuruh. karena dia yang mencintaimu, tidak akan membiarkan dirimu memberi seorang diri. Itu karena ia paham bahwa cinta, tak pernah layak untuk meminta.

Ada gilirannya kita dirindukan dan ada bagiannya kita dilupakan

Cinta itu kehidupan, jika kau merindukan cinta, sebenarnya kau sedang merindukan kehidupan. seberapa dia lupanya terhadap saya, bahkan jikapun dia amnesia. akan saya cintai ia dengan cara yang indah dan sederhana

Kenapa seseorang berbohong hanya karena sebuah alasan klise " aku hanya ingin menjaga perasaanmu dari luka"

Hey....Aku adalah sebuah imajinasi : aku bisa melihat apa yang tidak bisa dilihat oleh mata, aku bisa mendengar sesuatu yang tidak bisa didengar oleh telinga, dan tentunya aku bisa merasakan.   Pada dasarnya cinta itu memaafkan. Tapi, kau tau kepercayaan terkadang tidak bisa datang dua kali

Aku tidak ingin mencintaimu melebihi cintaku terhadap Tuhanku

tapi, bodohnya aku, menjadi sedikit sinting masih saja meminta Tuhan untuk semua kebaikanmu. Maaf sebelumnya tidak akan kuberikan seluruh hatiku untukmu, akan aku sisakan untuk keadaan yang paling buruk.

Sebenarnya aku tidak suka mencintaimu, tapi apa boleh buat keterpaksaan ini menuntutku

karena cinta tak pernah bertanya "apakah aku boleh memasuki hatimu sekarang?" 
dan karena rindu tak kan mau bilang " maaf, aku telah membuatku jungkir balik menahan ledakan di dadamu sampai kau sakit perut"
aku benci itu!!
Jika suatu saat ada yang bertanya, kenapa aku menyukaimu

bukan apa-apa karena kamu adalah kamu, dan aku adalah aku, sayangnya aku tidak bisa lepas dari belenggu ini. Andai aku bisa aku sangat ingin.

Jumat, 05 Oktober 2012

Senin, 01 Oktober 2012

bagaimana seandainya saya menghilang



“ dulu sekali di Mesir, saya pernah hilang. Jangan Tanya berapa lama saya menghilang karena saya tidak tau…. Saya ditemukan di gurun, di dekat Spinx dan tidak ingat apa-apa ”

Bagaimana “seandainya saya menghilang sejenak?”. Entah kenapa akhir-akhir ini saya selalu kepikiran dengan kalimat yang bertanda kutip itu. Pikiran ngawur bin ngelantur ini entah nongol dari pojokan otak sebelah mana.

Pada dasarnya saya ini tipikal orang yang suka bermimpi (baca : ngelantur dengan imajinasi yang tidak bisa dipertanggung jawabkan dengan logika) dan suka berpetualang. Tapi sayangnya, untuk hobby yang terakhir dengan alasan klise tidak pernah terlaksana. Jangan ditanya untuk yang pertama as always semacam kebutuhan, bagai sayur tanpa gula :P. Ada yang bilang lebih baik mati, jika tak punya mimpi. Maka dari itu saya selalu nyempetin bermimpi (apa sih) daripada dikira mayat hidup. Itulah saya, ngeles terus kerjaannya.

Selasa, 25 September 2012

#karena bahagia itu sederhana

kalo ada yang bertanya apa definisi bahagia menurut saya? hmmm, bahagia menurut saya itu simpel. Ya, bahagia menurut saya adalah kesederhanaan. Sederhana saja, untuk detik ini bahagia menurut saya adalah duduk berhadapan dengan lepy ditambah seonggok modem yang terkoneksi internet. dan mungkin satu menit kemudian bahagia menurut saya adalah ketika saya sedang jadi diri sendiri lewat menulis. Jujur parameter untuk sebuah kebahagiaan bagi saya sering berubah-ubah, sangat terkondisi. karena bahagia itu sederhana, sesederhana pemikiran tentang kesederhanaan.

Selasa, 11 September 2012

#penggalauan

Sudah kesekian kalinya, saya tertohok. Tertohok atas ketidak mampuan mengurai waktu. Hmmm, ya kemarin padi di sawah belakang rumah masih segar, hijau. Dan saat ini sudah siap untuk dituai.

Tapi tak apalah, toh saya selalu kalah dengan waktu. Sudah biasa. Selalu saja berharap dapat berjalan beriringan, tapi buktinya selalu saja berada di satu langkah dibelakang. Bukan pasrah….bukan… lebih tepatnya belajar ikhlas. Jadi nggak muluk-muluk untuk selalu bersabar menunggu. Entah menunggu apa.

Hanya saja keyakinan itu ada : menunggu dan waktu adalah teman akrab saya sampai detik ini. Kadang menyenangkan, sering juga menjemukan. Tapi, itulah seninya….this is time of my life

Dari waktu, saya belajar memaknai kehidupan, dari mili detik saat ini hingga pergantian hari. Banyak hal-hal menakjubkan berada di dalamnya dan anehnya saya suka menjadi pengamat yang baik. Itu lebih menyenangkan, jauh menyenangkan malah ketimbang jadi tokoh pemeran. Saya leluasa mencaci tingkah bodoh tanpa harus diketahui. Enak bukan?

Balik lagi soal waktu yang konon katanya adalah seluruh rangkaian saat proses,dalam hal ini waktu adalah interval dari dua buah kejadian. Pantas saja di dalamnya selalu ada jarak, waktu dan jarak yang selalu linier.  Yang mana jarak itu relatif. Demikian kata teori fisika yang masih tersemat di pojok memory saat SMA. Tak ada takaran jelas antara diksi “lama” dan “sebentar”.

Seberapa lamakah?

Apakah ini akan berlangsung lama?

Berapa puluh menit?

Lama dan sebentar memberi sebuah pengertian tentang waktu. Ataukah waktu yang saya tulis ini hanya fiksi? Apakah lama dan sebentar itu hanya sebuah cerita, bukan untuk menjadi nyata?

and I taste every moment
and  live it out loud
I know this is the time
this is the time
to be more than a name
or a face in the corwd
I know this is the time
this is the time of my life

# now playing time of my life david cook

Sabtu, 25 Agustus 2012

#kecintaan saya terhadap menulis


Entah sejak kapan saya mulai menulis. Maksudnya, bukan ketika saya memulai pendidikan formal, tentu saat itu belajar menulis adalah sebuah keharusan. Lebih tepatnya saya lupa kapan nilai keharusan itu berubah menjadi sebuah  kepedulian. Kepedulian akan kata-kata, kepedulian akan aksara. Kepedulian akan makna.

Seingat saya grafik kepedulian itu meningkat seiring belajar membaca, tentu membaca dan menulis adalah paket eksklusif komplementer juga bersifat subtitutif. Keduanya adalah belahan jiwa, salah satunya bahkan dua-duanya bakal merana jika tidak saling berdekatan.

Rabu, 15 Agustus 2012

reruntuhan cahaya

Kau biarkan burung-burung itu pulang, membelakangi matahari yang tumpah di tebing jurang gelombang, menjauh dari naunganmu setelah seharian penuh kelana. kumpulan pekat kian dekat merekat dari sepi yang kokoh. Sebagian lagi menyeruak masuk menciptakan rasa dingin, sebagian yang lain menguap seperti jiwa-jiwa yang terlepas dari raga. Menara waktu retak.

Segugus senja yang kita namai puisi itu memang sepertinya runtuh dari langit, sementara kau lebih rela percaya bahwa mereka datang dari ujung tombak bulu mata di atas pucuk kelapa belakang rumah, Langit menjauh, malam memberat dan senja melambaikan kuning hingga senja merebahkan tubuhnya.

ketika segala hitam telah dihembuskan sang malam, kau lari ke dalam angin, ke dalam bayang-bayang, ke dalam langit warna tembaga, lari ke dalam hutan sebelum malam merajam lalu memasuki ke sebuah ruang yang hanya ada aku dan kamu di dalamnya.

Aku senantiasa tahu, kau bahkan mulai merasa  luka yang tak tahu definisinya. kita hanya bertemu dalam bayang-bayang lalu kita bergegas, kemudian kamu menjelma jadi sosok itu. Dan aku hanya ingin kembali pada desir yang semilir

satu menit....sepuluh menit....seperempat jam.... namun kamu tak jua datang, aku memejamkan mata, masih saja kamu tak jua kembali kemudian aku kehilangan hangatmu dan masih terbata-bata mengiringi kepergianmu sebelum semua itu, sebelum segala sesuatu berubah menjadi dingin pagi pada dimensi kita yang telah berbeda

"selamat sore teman aku berada di kaki senja, dimanakah kau kini berpijak?"

~belakang rumah, 17.05~







Senin, 13 Agustus 2012

balada sebelas delapan


I'm 15 for a moment
Caught in between 10 and 20
And I'm just dreaming
Counting the ways to where you are 
i'm 22 for a moment
She feels better than ever
And we're on fire
Making our way back from Mars 

15… there's still time for you
Time to buy and time to lose
15…there's never a wish better than this
When you only got 100 years to live… 

Lagu yang dilantunkan oleh five for fighting ini bergema di telinga. Mendekam di otak. Iramanya berhasil membuat hati bergejolak. Ada rona yang menjalar dari hati perlahan ke pipi. Ya, John Ondrasik membuat saya jatuh cinta lewat suaranya serta kedalaman liriknya

Boleh dikatakann lagu itu salah satu soundtack hati – personal soundtrack atau apalah itu. Lagu ini mengingatkan kembali pada sesuatu yang belum berhasil saya cari. hmm... Entah apa. Setiap mendengarkannya lagi dan lagi membuat saya menyadari banyak hal. salah satunya, memberikan satu pembuktian bahwa waktu dan umur selalu berbanding lurus, mutlak.

Sabtu, 11 Agustus 2012

#Aku terlalu marah untuk sekedar diam


Sebuah sore yang labil, datang menghampiri, Tidak seperti jam 5 sore lainnya yang selalu menawan mataku jika hari cerah, yang mau berhenti sejenak untuk melihat-lihat lalu meneruskan perjalanan. Saat itu senja tak semenarik biasanya, warna jingganya yang syahdu tak berhasil mengundangku masuk. Daya magisnya luntur.

Sapaan dari bilik chat dari social media, tak ada yang aku gubris sama sekali. Kadang-kadang senyumku mengembang sebentar, gara-gara kelakuan satu  dua cowo yang masih keukeuh walau aku cuekin. Hmmm, pantang menyerah rupanya. Salut sama tipe cowok gombal cap jenggot kambing. “Maaf mas, fokusku saat ini bukan untuk meladenimu” .

Bahkan, dua kucing kembar (karena lahir di hari yg sama) yang sempat hilang selama seminggu (tapi, belakangan balik lagi tanpa disuruh) ngajak bercanda. No… nggak aku lirik sama sekali. Pokoknya hari ini aku memasang tampang sombong. Titik.

Limbric system yang hanya memenuhi 25 % tempat di otak sedang berkuasa sekarang. Ya, otak emosionalku sedang bekerja secara maksimal sore itu. Yang namanya emosi datang nggak kulonuwon dulu tanpa sms apalagi telpon. Taulah sendiri. Maka, siap-siaplah jaga jarak. EQ (Emotional Quoutient) sedang berada di zona merah nih.

Aku terlalu marah untuk sekedar diam.

Rabu, 18 Juli 2012

#love at first sight


Usiaku entah berapa tahun ketika cinta membuka mataku, tentunya dengan cahayanya yang mempesona. Untuk pertama kalinya cinta mengguncang jiwaku dengan sentuhan jari-jari yang membara. Sulasmi adalah wanita pertama yang membangkitkan jiwaku dengan kecantikannya. Lalu, membimbingku menuju sebuah hunian yang hangat, tempat hari-hariku berlalu bagaikan berjalan telanjang kaki di alam mimpi, menjadikan malam-malamku semacam pesta yang penuh kebahagiaan. belakangan aku jadi tahu : siang terang bukan karena matahari tapi, karena aliran sungai~kesejukan membuncah dalam asaku. Dan belakangan jadi tahu : malam terang bukan karena rembulan, tapi karena laut bergemuruh ~ penuh tekad dalam lenaku.


Melalui kecantikan hatinya, Sulasmi mengajariku cara memuja keindahan. Dengan kasih sayangnya, dia perlihatkan padaku rahasia-rahasia cinta. Dialah yang pertama kali menyenandungkan syair kehidupan yang abadi, di telingaku lalu menjalar menggali lini-lini dasar kawah hatiku.


Setiap muda mudi pasti akan selalu mengenang cinta pertamanya. Cinta pertama akan membangunkan kesadaran muda-mudi tiba tiba ~ serta merta. Membangkitkan kebahagiaan dalam jiwa meski yang terlahir adalah kesedihan. Menerbangkan lamunan ngelantur, dan sangat perih jika semua itu disembunyikan. Ya, cinta pertama adalah saat-saat dimana air mata kerinduan tumpah menyamudra.


Aku terlena, hanyut bersama desau angin di antara pesona alam yang menerjal, mencuram, mencadas saat mendengar cinta yang sedang berbisik melalui bibir Sulasmi. Bisikan itu membuat kehidupanku hampa, beku dan berhenti berdetak. Aku bagaikan Adam di singgasana Firdaus, saat melihat Sulasmi berdiri tegak di hadapanku bagaikan pilar-pilar cahaya. Saat itu, hatiku diliputi oleh keajaiban-keajaiban yang membuatku dapat mengeja dengan lenggang bebas untuk memahami kehidupan ini. Sulasmi membuatku tertegun bagai cermin di hadapan sang bayangan.


Sebagaimana bisikan Hawa, Adam dikeluarkan dari surga, tetapi Sulasmi justru menuntunku masuk ke dalam surga cinta denga kebaikan, keanggunan dan cinta kasihnya. Adalah kesetiaannya menimang- nimang kenakalanku. Adakah yang lebih dalam dari dekap rindu Sulasmi padaku? seluruh sunyi telah kita dekap berdua dalam degup rindu, sore itu. Tentu selalu ada gema, seakan kumandang pagi yang menjerit dari perah hatinya. kudekap ia dalam dinding-dinding senja, berharap airmatanya tak tumpah pada sore yang menua. Kubaca jengkal tangannya dalam perih doaku, hingga aku paham satu makna : Aku mencintaimu Sulasmi. Aku mencintaimu ibu, dari sejak semua bermula. Sejak aku ada...

I believe in..
Love at first sight
Because..
I’ve been loving My mother
Since I opened my eyes


Sabtu, 14 Juli 2012

# masih dengan hujan


 Ólafur Arnalds - Ljósið .mp3
Found at bee mp3 search engine
(sambil diputer yah, instrumennya bagus lho)

Hallo  dear Ui....
Baru tadi Langitku bermendung lho. Hay Mbak Ui, apa kabar kamu di sana, entah nun jauh di sana?. Aku baik lho. Kesannya kita deket banget yah, manggilnya mbak segala, padahal ya aku nggak tau. Lha emang mbaknya wong jowo opo wong bule to? (hasyah mbuh lah)

taukah Mbak Ui, gara-gara mendung tadi aku gagal mengabadikan Karnaval menyambut hari jadi Kotaku. Kamu pasti tau kan seluk-beluk kotaku. Setahuku kamu paling suka singgah ke kotaku tanpa bilang-bilang dulu, langsung nyelonong aja. Itu yang membuat aku kurang suka sama kamu Mbak, tapi, itu dulu Mbak sekarang nggak begitu. Eh ya gara-gara mendung juga aku sampe lupa nggak kondangan ke tempat Yunita (Yun, maafin yah). Untungnya kamu nggak kunjung datang ya kan mbak hihihihihi

Omong-omong Mbak, kamu nggak pengen tahu kenapa aku nggak begitu benci lagi sama kamu? seperti yang pernah aku ceritakan tempo hari. kamu nggak penasaran nih. Semua berkat temanku yang begitu mengagumimu mbak, tapi kamu nggak tau. Iya, dia suka sekali sama hujan. Suka sekali sama kamu.

FYI, dia cuma satu-satunya yang sanggup menjelaskan secara runtut dan begitu filofofis kenapa kamu begitu layak untuk dikagumi. Dia menceritakan banyak hal tentangmu dengan sangat epik. Aku yang saat itu hanya bisa mendengarkan - terkesima - takjub. Seolah aku dibuat untuk sangat tergantung padamu mbak. Kamu seharusnya bangga mempunyai penggemar seperti dia, sungguh. Kapan-kapan aku kenalkan sama dia yah.

Oh iya, yang lebih lucu dia memaksa aku buat dengerin musikalitas lagu hujan bulan Juni milik Sapardi Djoko Damono. Anehnya, aku pernah mendapatkannya dari seorang kenalan, tapi belum pernah sekalipun aku dengarkan. Ada dua orang yang merekomendasikan. Wew. Patut dicoba apalagi ini menyangkit emmm.... Taulah mbak, aku kan sangat kesengsem sama karya bapak yang satu itu. Aku jatuh cinta sama puisinya, lewat kumpulan perahu kertas, sampai-sampai aku buat INI dan INI terilhami dari salah satu puisinya yang aku kenal dulu jaman SMA gara-gara nongol di modul latihan UAN.

Awalnya aku ogah-ogahan dengerin segala macam musik yang liriknya nyebutin namamu mbak. Tapi entah kenapa musik-musik yang kamu ilhami menemani setiap pagi, terlebih lagi waktu pertama aku dengerin alunan piano yang entah siapa yang memainkan, kalau bahasa jawanya nancep ati. Menusuk, langsung menembus-menjalar syaraf-syaraf gendang telinga, stimulusnya langsung ke jantung, tempat debaran itu bermula.

Sepertinya, note-note yang mengundang namanu mengandung kekuatan magis ya? seperti mantra accio yang memanggil dari seonggok PC langsung menyerobot masuk ke memori pojok otak kecilku. Kamu berhasil mencuri kembali rekaman-video-ingatan- masa lalu aku, dan memaksa untuk menyunggingkan senyum yang terbit untuk mengenangnya.

Mbak, pasti kamu masukin ramuan-ramuan misterius  semacam ramuan pollyjuss plus mantra komat-kamit kan. Jenggot Merlin. Sebelum kamu mengambil peran untuk memabukkan orang akan kedatanganmu yang tanpa permisi itu. Apalagi lewat lagu yang sekarang aku coba dengar yang ke 56 kalinya sejak aku menulis untukmu.

Hampir kelupaan..... aku kasih foto orang lain dulu ya mbak Ui, karena aku belum sempet berfoto denganmu lagi-lagi momennya belum pas. Tahulah, dulu aku selalu menghindar darimu he...he...


That's all dear Ui

Hmmm, dan sekarang " Tak ada yang lebih tabah dari hujan bulan Juni. Di rahasiakannya rintik rindunya kepada pohon berbuah itu. Tak ada yang lebih bijak dari hujan bulan Juni, dihapusnya jejak-jejak kakinya yang ragu-ragu di jalan itu. Tak ada yang lebih arif dari hujan bulan juni, dibiarkannya yang tak terucapkan diserap akar pohon bunga itu......."

P.S : bagi yang belum tau mbak Ui adalah Hujan

Rabu, 11 Juli 2012

#nggak tau judulnya


Surau di padang pasir
Terhadang debu bertajuk angin
Sebagai peziarah, diri terpelosok …
Jauh, dalam ke dasar tebing.

Bersama fajar cemerlang
Awan di atas elang datang
Debu dunia telah lalaikan bersujud
Di atas permadani yang beradang

Ribuan sia-sia gugur di altar usia
Hingga, orang gamang datang dilumat waktu jejaka
Yang lawas tak bersama maghrib yang raib

Kuduskankah asma yang mempunyai
                 aroma keabadian
                 Bacalah kitab-kitab itu,
Sebelum renta dibatami rayab
Demi ayat-ayat yang sekejab diikrari karat

Tenggoklah ke seberanng mata,
Anak-anak kiwari, sedang khusuk mengaji televisi
Sedang aku dan kau
Asyik membingkai kaligrafi puisi
Di tajuk-tajuk imajinasi 

Sabtu, 07 Juli 2012

Jumat, 29 Juni 2012

# Ini Apa Coba Maksudnya?

mumpung yang cowo pada jum'at-an. Kan sepi-sepi gitu yah *apa hubungannya*. Jadi untuk mengawali postingan kali ini biarkanlah eike (duh nggak biasa pake kata ganti ini) ngegosip sedikit. Its girl talk time, uh yeah. 

Jadi kemarin malem tepatnya dini hari, aku chat di salah satu sosial media sama teman lama. Dulu waktu SMP kita akrab lho, tapi setelah SMA kita jauhan coz kita beda cekulahnya. Dia masuk SMK 1, akunya  di SMA 1.

Dan kemarin untuk pertama kalinya setelah 10 tahun nggak komunikasi, perasaan lama amat yah. Bincang-Bincanglah kita selayaknya ibu (temenq yang ibu-ibu, akunya masih singgle #modus). mulai bincang dari harga cabe sekilo di pasar pagi berapaan #ini bo'ong. Sampe tanya gimana si A, trus si B sekarang dimana.

Dari hasil bincang-bincang ternyata temanku udah banyak yang nikah., seketika itu pula pertanyaan yang paling aku hindari mengemuka " lha kamu kapan gie?". kapan...kapan... deh #sleketeb. Dan dari bincang - bincang pula di dapat kesimpulan orang yang udah nikah tuh cenderung tambah endud. Kenapa bisa begitu?? entar deh aku buatin postingannya.

Sekarang aku mau ngebahas soal laen. setelah ngalor-ngidul nggak jelas berselancar di dunia maya, dunia kecil Anggi dikejutkan dengan gambar yang di share temen. Mungkin ceman-ceman tau lebih dulu, tapi barangkali ada yang belum tau 

Senin, 25 Juni 2012

# lagu romantis perancis

Mana yang suka all about franch?, mana yang lagi kasmaran?.Angkat tanggannya goyang jempol. Mari Merapatlah.

Siapa yang lagi pingin ngerayu pacar, butuh inspirasi lagu-lagu romantis Perancis? makanya buruan merapat kesini teman. Pingin denger referensi lagu yang nggak seperti biasanya, pingin denger suara yang lebih fresh. Oke sip disini tempatnya.

Karena perancis itu bahasa cinta #kononkatanya, itu wajar saja kalo bahasa Perancis menyuguhkan begitu banyak lagu cinta romantis. Santai aja nggak tau artinya, nggak masalah kok toh music adalah bahasa universal. Ya nggak sih. Atau malah pingin belajar bahasanya? bisa kok lewat lagu-lagunya.

biar kata orang bahasa Perancis itu kedengerannya kayak suara "kumur-kumur", tapi lagu-lagunya masih enak buat dinikmati. Coba aja tengok kebanyakan penggalan adegan romantis di film-film percintaan atau pas candle ligh dinner orang-orang konglo pasti becksoundnya sayup-sayup kedengerannya lagu perancis #see.

nih aku lemparin beberapa referensi lagu romantis, barangkali kalian-kalian ada yang pas dikuping syukur-syukur nembak pake lagu perancis, kedengerannya lebih elit gitu. Tapi, urusan arti liriknya aku serahkan pada ahlinya siapa lagi kalo bukan mbah google #yey.

1. Edith Piaf La Vie En Rose
Yeah, apa kesan pertama setelah kalian denger lagu ini? Yap, retro abiez kan yah. Ya emang soalnya ini lagu dibuat tahun 1946. Setahun setelah Indonesia Merdeka bo!. Coba deh dengerin lagu ini berduaan di caffe minum coccolate ditambah rainy days romantis abis, tak lupa pegangan tangan. Aih aku jadi envy sendiri. beautufull and romantic moment ever deh


2. Je l'Aime à mourir oleh Francis Cabrel
Konon katanya lagu ini di negara asalnya sana ini lagu cinta terbesar di abad 20-an. Olala.. tapi enak juga sih kalo didengerin

3. L'Hymne à l'amour oleh Édith Piaf
beda halnya sama lagu edith Piaf yang diatas. ini lagu dibuat tahun 1949 mudaan 2 tahun lah. tapi, tetep efeknya mendayu-dayu. Makanya do'i salah satu penyanyi perancis yang paling dicintai




Enjoy This Song Ya Fellas

#dialog

Suatu ketika salah satu temanku bertanya :
" Adakah tempat dimana tak perlu merasakan Susah, Sedih, Kehilangan selain di Surga?".
 Ada jawabku dengan pakem.
Suatu tempat dimana kau tak pernah dilahirkan.

Jumat, 22 Juni 2012

hanya sebuah perjalanan


 SEBUAH PERJALANAN
ketika pagi berembun, ketika mentari tersenyum, ketika siang menyengat, ketika mendung menggelayut, ketika senja temaram, ketika malam menyergap, ketika dini hari terjaga. hanya sebuah perjalanan saja...


150711  16:51
ketika senja temaram
Dalam sebuah mobil bergerak keluaran jepang, di ruangan oval yang hingar-bingar (backsound music diputar dan deru kendaraan lain di luar). Kami terpojok : aku, dan dua orang saudaraku. Entah kenapa setiap melakukan perjalanan yang jauh dari rumah aku merasakan dejavu,membuatku selalu berpikir tentang potret dengan klise abu-abu yang belum dicetak, apabila ingin melihatnya harus melalui lensa kaca kamera. Melihat kehidupan orang-orang di jalanan melalui kaca jendela dengan  begitu banyak hal menakjubkan yang terjadi. Berupa-rupa keajaiban tumpah di jalanan : nasib baik, naas, takdir yang masih bias dirubah oleh pelakunya dll. Yang anehnya, aku ingin terjun bebas menyelami labirin lika-liku dengan ujungnya yang tak dapat disangka dengan kemungkinan-kemungkinan yang bereaksi satu sama lain seperti reaksi kimia. Memecahkan misteri.  

Selasa, 19 Juni 2012

Takdir Sepenggal garis urat leher


Is the moment where i look you in the eye?
Forgive my broken promise that yau’ll never see me cry
And everything, it will surely change even if tell you I won’t go away today
Will you think that you’re all alone
When no one’s there to hold your hand?
And all you know seems so far away
And everyting is temporary rest your head
I’am permanent……
(David Cook, Permanent)



Takdir dan nasib  bisa tampak berantakan,
misterius, fantastis, dan sporadis, namun setiap elemennya adalah subsistem…

”Kisah seorang gadis biasa, pada hari yang ia anggap tidak biasa........”

Minggu, 17 Juni 2012

scarf

Ada yang sedikit beda sama blogku lho. Adakah yang nyadar? emmm, bedanya sih nggak banyak kalo teman-teman perhatikan. Yap, cuma ketambahan satu Widged yang nggak penting doang kok. Apa itu gie? As you know, seperti penampakan Tas belanja di sebelah kiri kalian guys. Sebelum ada Pertanyaan  yang neko-neko, perkenalkan itu adalah shop online yang beberapa waktu lalu launcing (bahasanya kaya punya brand terkenal aja *fyuuuiiihh) #ngarep

Sudah sejak lama sebenernya aku kepikiran buat shop online. Bisa dibilang latah juga sih, kayaknya asyik aja gitu liatin orang-orang cuma duduk manis di depan laptop / PC tapi duit mengalir deras. Mereka bisa, kenapa aku nggak. Batinku. Tapi ternyata nggak seperti itu, butuh kerja keras biar laku keras sampai harus "jual diri". maksudnya jual diri disini kita harus menekan ego. Nggak ada gengsi-gengsi-an lagi pokoknya. Mulai dari ngerayu (tepatnya maksa) teman sampe sodara buat beli, pokoknya gimana cara supaya teman kita mau beli #sales wanna be. Yang ada di pikiran cuma gimana barang habis plus dapat untung yang maksimal hohohohoho #senyum 100 watt.

Tapi, namanya baru awal-awal terjun yah sedikit sengsara. beda kalo udah punya brand terkenal kaya Dian Pelangi, Siti Juariah dengan Kaffahnya, Suci Utami dengan Such-nya. Walaupun mereka mematok harga yang nauzubillah tingginya cust pada oke-oke aja tuh malah pada rebutan barang kalo yang dijual limited edition. Mereka cuma maen ungkang-ungkang, duit udah pada ngerubung. Lha aku? beuuuwhh. Temenku bilang lha kok larang men to. Padahal kualitas barang bagus. Kebanyakan dari mereka beli merk, walaupun nggak dipungkiri kualitasnya juga.

So, kemarin aku maen jadi model produk sendiri. Lha gimana nyewa model sama fotografer aja nggak mampu. Yaudah terpaksa dengan berat hati nampang sama mengandalkan tukang foto keliling sepupuku Rona buat ambil fotonya. Dan ruang tamu menjadi saksi bisu kekejaman kami berdua, karena lagi-lagi nggak mampu buat nyari latar yang "layak" #ya ALLAH tolong Ba'im ya Allah.......

Bukanya merendah, tapi memang iya kenyataannya, ngomongin ketidakmampuan aksesorispun tak luput dari pinjaman #akucintapinjaman #plakk #ora nyarat blas. Mulai dari kalung, gelang, dan cincin dapetnya dari sumbangan kebaikan Rona hahihihihihi. Sampai kasihan deh gimana dia pontang-pantingnya dia ngambil peralatan tempur. demi apa coba kalo bukan demi kaka tercinta #eaa.

Jangan bilang-bilang Rona ya, kalo aku udah nulis yang baik-baik tentang dia mulai dari jadi Juru potret sampe nyewain aksesoris (untung nggak nyewain baju). Soalnya tau kenapa? ntar dia ndak gedhe roso aka GE ER. sebagai bentuk penghargaan #ceileh. Aku pasang foto hasil rekasanya genetika yang mirip sama dia

sengaja dipasang "nyumlik" biar menghindari Indikasi GE ER yang punya foto

VOILAAA...... ini dia model madal madul yang gayanya kaku abiez. besok-besok kayaknya perlu bimbingan pengarah gaya dan perlu nyewa Evita Nuh deh #eh. Berhubung aku baru jualan scarf (Jilbab )jadi fokus fotonya ya cuma jilbabnya#alibi, dimohon abaikan tampangnya. please.....

aku perhatiin ko' hidungku mirip artis-artis korea ya syalalala
#cumahidungnyadoang

mirip orang india kesasar


"saking kakunya" aku dikatain kaya' wayang sama Mbak Ona 
gimana, kepiye? cantiknya naudubillah kan #muntahlah.
 menurut kalian model madul di atas mirip orang arab apa orang India??

♥♥♥
jangan lupa kunjungi yah
GIESHA SHOP
di

Hijab terbaik untukmu muslimah…..


Selasa, 12 Juni 2012

cita-cita pingin jadi orang baik

hay there.......!!!
*suara MC membahana

"finally waktu yang ditunggu-tunggu telah tiba, Yay.
 setelah lama mengghilang (belum juga ada seminggu) akhirnya 
sekaliber Anggi merilis debutnya setelah sekian tahun vakum, 
camebacknya ini pasti telah dinanti oleh jutaan GieGie (sebutan fans Anggi). 
Dengan penampilan yang lebih fresh dan sedikit beda"

*brb kaya artis K-POP

"Mari kita SAM......BBBBBB.....IIIIITTTTT saja" #plak

obviously, ilustrasi di atas adalah imajinasi seorang Anggi yang nggak kesampaian. Jadi, mohon dimaklumi ceman-ceman. Iya, dulu waktu kecil cita-citaku pingin jadi artis, tapi setelah dulu liat duet maut Eza Yayang dan Aknes nyanyi di tipi (anak kecil nggak bisa bilang TV) yang lupa judulnya apa, tapi yang jelas liriknya seperti ini " gantungankan cita-citamu setinggi langit" seketika cita-citaku berubah jadi kepingin jadi penyanyi. Secara ya itu lagu amajing banget buat seorang Anggi kecil. Nontonnya ampe nggak kedip-kedip entah terpesona oleh kegantengan Eza atau mengagumi kecantikan Aknes yang sebelas.....duabelas.....ribu sama aku. *Jangan tanya gue *gue nggak tau

trus berlanjut ketika nonton pertandingan bulu tangkis yang waktu Susi Susanti lagi in, akupun jadi galau pingin jadi atlit #abglabil. Sekarang. tak luput ngeliat kesuksesan Dian Pelangi jadi desainer yang go internasional akupun syirik dibuatnya (mau lo sebenernya apa gie). Selain dia sukses, do'i juga cakep pake hijab lagi beuhhh. Lagi-lagi ini  yang bikin aku tambah ngiri.

aku sebenernya nggak kenal siapa Dian Pelangi. yang aku tau sejak SD sampe Kuliah aku slalu punya temen namanya DIAN,dan dari TK aku juga udah tau apa itu PELANGI. Tapi kalo Dian Pelangi?
*Krik

okey, kenapa namanya harus Dian Pelangi???? *mendadak galau.  Kenapa nggak Dian Gulali? Apa bener nama aslinya Dian Pelangi? Umm, masalahnya aku juga gatau jawaban dari semua pertanyaan tersebut, cuma menurut aku, dia pake nama itu soalnya dia bikin Brand yang sama kayak namanya. Coba dipikir, kalo dia bukan designer, kalo dia takdir nya jadi Atlet gitu pasti namanya Dian Pelari.
*krik *krik *krik

baiklah, ngomongin tentang cita-cita masa kecil dan soal lagu kesukaan waktu kecil aku jadi inget sama keponakanku yang 5umVeH uNyu b3UdTH dan tentunya ada cerita menarik. Mari kita periksa keunikannya ceman, enjoy yah...... (sepertinya mau jadi postingan yang panjang)

Sabtu, 09 Juni 2012

menimbang langit yang sama





Senantiasa kita tahu,
besok pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui matahari selalu mengukir malam menjadi terang kembali.

Saban pagi kita selalu memacu detak lebih kencang
Untuk  menimbang langit yang sama, berpijak di tanah yang sama!
Sedangkan derap masa lebih cepat dari langkah kita
Lalu untuk apa?
Tidak untuk apa–apa jawabku

Sebab setiap berjalannya waktu....
 ku petik malam agar kelak ditumbuhi pagi dan akhirnya berbuah siang, begitu seterusnya
Lalu ku teguk malam, pagi dan siangnya sebagai pelajaran
Sebelum seluruh yang fana memancangkan waktu di tiang-tiang mubadzir
Lalu mengapa selalu di khawatirkan, jika jembatan dibangun untuk mengukur jengkal waktu, menghitung beda antara siang dan malam!
Di jengkal waktu itulah kita berjalan mendekap seluruh harapan dan kepedihan di rahim ibu
Untuk selalu disyukuri sebagai anugrah 

Sabtu, 02 Juni 2012

Irama Fajar ( by request)




Sesaat subuh belum benar-benar hilang
Masih tertahan di balik pintu fajar

 ku kecup kening dunia di langit pagi
Mimpi semalam tlah menanti
Mengakar yang bertahta pada denyut nadi tak mungkin sirna, slalu mendesir
Bergelanyut dan mengalir berdarah air 
Entah mengapa kupilih berumah di dalam kabut,
yang suasananya menggenang semrawut.
Pantas....
Rindu ini sudah lama menguap
Tapi selalu saja.........
Ku masih saja menciumnya sebagai asap.
***

Sabtu, 26 Mei 2012

senja sedang bercerita


Jika angin menyela bersanding
 Ucapkan selamat datang,
  Jangan biarkan ia mendingin.
        Jika kau menginginkan lukisan,
         Jangan kau lukis gurat garis penderitaan panjang di kening!
          Angin akan mengejanya begitu nyaring
                Jika kau tak inginkan derita
                 Sandangkan sampur kebebasan
                  Dengan merasakan buah musim kehidupan
                        Jika kau begitu letih untuk marah
                         Tunggulah matahari menuju peraduannya
                          Akhirilah pembakaran di tungku-tungku peradaban
                                Jika kau merasa cukup sepi
                                 Dengarkan nyanyian perpisahan alam
                                  Kepada cahaya
                                   Jangan lupa menatap langit
                                    Karena orkestranya akan dimulai lewat sana
                                        Jika tak cukup dengan semuanya
                                         Pasrahkan kekuasaan tangan takdir

just intermezo

WARNING!!!!!! JANGAN DIBACA

Setelah dipikirkan baik-baik, masak-masak, goreng-goreng, rebus-rebus… dengan berat hati, rasanya emang sekarang sudah saatnya… gue menutup blog ini… :(

Selasa, 22 Mei 2012

kereta oh kereta

ini kereta lokomotif, apa kereta manusia


dialog dengan teman training pada suatu ketika

irna (I) : Kalo training udah slesai tak ajakin ke rumahku (solo) yuk naik kereta pagi dari stasiun lempuyangan
aku (A): Wah, pengin tapi aku juga pingin pulang juga, asyik kali ya naik kreta
(I)        : * penuh tanda tanya #pasang tampang keheranan
(A)      : kenapa ada yang salah? IYA, aku seumur-umur belum pernah naik kereta
(I)       :  *ngakak sambil guling-guling. ya ampun Gie, kamu hidup di planet mana?? masa belum pernah KASIAHAN banget sih.
(A)     : T________T*kemudian mengkeret

kasus lain,
*suasana pasca wisuda di sebuah kost (sebut saja) Permata
Nani (N)  : Wah, kapan kita bisa ketemu lagi habis ini kita pisahan yah. pasti besok-besok kangen kumpul lagi
Aku (A)   : iya nih, pasti susah nyari waktu buat kumpul-kumpul secara pada sibuik sendiri-sendiri
(N)          : *dengan PDnya, kalo aku nikah kalian harus dateng lho terutama kamu Gie, biar ngerasain naik kereta Kaligung yang aduhai seumur hidup
(A)           : #makjlebsleketeb

......

Sabtu, 19 Mei 2012

reinkarnasi???

judulnya keren banget yah, REINKARNASI. fiuuuhhh*ngelap keringet. pasti ini sesuatu yang berat ya gie?. ini berhubungan dengan filsafat? sedikit. ada berbau-bau misteri juga?. mungkin. ok, tiba-tiba aja entah kenapa aku pingin membahas tentang ini. sebenernya penasarannya udah dari dulu jaman jebot tapi, kesampeannya baru sekarang. tanya kenapa? maklum baru aja punya blog #nggak ngaruh.

kenapa kudu reinkarnasi bukan nasi kari (ini jelas-jelas beda jauh)?? yap, semua itu berawal dari hobi nonton film. lho ini nggak nyambung ya? sebentar-sebentar tunggu aja ntar kan nyambung sendiri #berusaha maksa. aku adalah seorang anak gadis penyuka film tapi jarang ke bioskop *nggak ada yang tanya gie. semua genre film aku suka tapi ada syaratnya asalkan aku nggak ngerasa bosen aja nonton sampai abis. banyak juga film yang mengisahkan tema reinkarnasi (ini mulai nyambung kan, semua butuh kesabaran ceman) film hollywood ada beberapa, salah satunya "birth" kalo nggak salah yang maen mama nicole kidman. mama...??#lupakan. lalu bagaimana dengan film asia? banyak. jepang, korea, cina, tailand. terakhir yang aku sebutin ngingetin aku tentang film horor judulnya "COLIC" ini film yang bikin aku "eneg" liatnya kenapa, jujur aku nggak suka nonton film horor kalo nggak terpaksa filmnya bagus. tapi alasannya bukan film ini, alasan utama gara-gara baru-baru ini nonton drama korea rooftop prince #korban k-drama. jadi kepikiran bin penasaran level 9 deh.# penting banget

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...